Thursday, 4 May 2017

Gerakan ROM Beserta Gambarnya

Gerakan ROM Beserta Gambarnya
Pengertian
Latihan gerak sendi aktif adalah cara menggerakkan semua sendinya dengan rentang gerak sendi tanpa bantuan untuk meningkatkan aliran darah perifer, dan mencegah kekakuan otot dan sendi. Sedangkan latihan gerak sendi pasif dilakukan oleh perawat atau keluarga.

Tujuan
1. Memperbaiki tonus otot
2. Meningkatkan mobilisasi sendi
3. Memperbaiki toleransi otot untuk latihan
4. Mungkin meningkatkan massa otot
5. Mencegah kontraktur

Cara melakukan
1. Perawat mendemonstrasikan cara latihan gerak sendi aktif
2. Gerakan sendi dimulai dari :
a. Leher
Fleksi 45 gerakan dagu menempel ke dada
Ekstensi 45 kembali ke posisi tegak (kepala tegak)
Hiperekstensi 10 menggerakkan kepala kearah belakang
Rotasi 180 memutar kepala sebanyak 4 kali putaran
Fleksi lateral kanan 40-45 dan fleksi lateral kiri 40-45 memiringkan kepala menuju kedua bahu kiri dan kanan
ROM leher dengan gambar


b. Bahu
Fleksi 180 menaikkan lengan ke atas sejajar dengan kepala
Ekstensi 180 mengembalikan lengan ke posisi semula
Hiperekstensi 45-60 menggerakkan lengan kebelakang
Abduksi 180 lengan dalam keadaan lurus sejajar bahu lalu gerakkan kearah kepala
Adduksi 360 lengan kembali ke posisi tubuh
Rotasi internal 90 tangan lurus sejajar bahu lalu gerakkan dari bagian siku kearah kepala secara berulang
Rotasi eksternal 90 dan kearah bawah secara berulang
ROM bahu dengan gambar


c. Siku
Fleksi 150 menggerakkan daerah siku  mendekati lengan atas
Ekstensi 150 dan luruskan kembali
ROM siku dengan gambar


d. Lengan bawah
Supinasi 70-90 menggerakkan tangan dengan telapak tangan diatas
Pronasi 70-90 menggerakkan tangan dengan telapak tangan dibawah
ROM lengan bawah dengan gambar

e. Pergelangan tangan
Fleksi 80-90 menggerakkan pergelangan tangan kearah bawah
Ekstensi 80-90 menggerakkan tangan kembali lurus
Hiperekstensi 89-90 menggerakkan tangan kearah atas
ROM pergelangan tangan dengan gambar


f. Jari-jari tangan
Fleksi 90 tangan menggenggam
Ekstensi 90 membuka genggaman
Hiperekstensi  30-60 menggerakkan jari-jari kearah atas
Abduksi 30 meregangkan jari-jari tangan
Adduksi 30 merapatkan kembali jari-jari tangan
Ibu jari
Fleksi 90 menggenggam
Ekstensi 90 membuka genggaman
Abduksi 30 menjauhkan/meregangkan ibu jari
Adduksi 30 mendekatkan kembali ibu jari
Oposisi mendekatkan ibu jari ke telapak tangan
ROM jari-jari tangan dengan gambar
ROM ibu jari dengan gambar


g. Pinggul
Fleksi 90-120⁰ menggerakkan tungkai keatas
Ekstensi 90-120⁰ meluruskan tungkai
Hiperekstensi 30-50⁰ menggerakkan tungkai kebelakang
Abduksi 30-50⁰ menggerakkan tungkai ke samping menjauhi tubuh
Adduksi 30-50⁰ merapatkan tungkai kembali mendekat ke tubuh
Rotasi internal 90⁰ memutar tungkai kearah dalam
Rotasi eksternal 90⁰ memutar tungkai kearah luar
ROM pinggul dengan gambar


h. Lutut
Fleksi 120-130⁰ menggerakkan lutut kearah belakang
Ekstensi 120-130⁰ menggerakkan lutut kembali keposisi semula lurus
ROM lutut dengan gambar


i. Mata kaki
Dorso fleksi 20-30⁰ menggerakkan telapak kaki kearah atas
Plantar fleksi 20-30⁰ menggerakkan telapak kaki kearah bawah
ROM mata kaki dengan gambar


j. Kaki
Inversi/supinasi 10⁰ memutar/mengarahkan telapak kaki kearah samping dalam
Eversi/Pronasi 10⁰ memutar/mengarahkan telapak kaki kearah samping luar
ROM kaki dengan gambar


k. Jari-jari kaki
Fleksi 30-60⁰ menekuk jari-jari kaki kearah bawah
Ekstensi 30-60⁰ meluruskan kembali jari-jari kaki
Abduksi 15⁰ mereganggkan jari-jari kaki

Adduksi 15⁰ merapatkan kembali jari-jari kaki
ROM jari-jari kaki dengan gambar

Apabila ada kesalahan kata dalam penulisan kami mohon maaf. Semoga Bermanfaat, SALAM SUPER

2 comments

 

Ad Placement